Spider-Man: Homecoming Gusur Wonder Woman di Pembukaan Terbesar
A
A
A
LOS ANGELES - Spider-Man: Homecoming langsung tak terkalahkan di box office. Baik di pasar domestik—Amerika—atau pun pasar internasional, film garapan Jon Watts ini langsung berkuasa di box office dan meraup keuntungan besar.
Di pasar internasional, film keluaran Marvel dan Sony ini berhasil meraup USD140 juta (Rp1,8 triliun) hingga Minggu (9/7/2017) pagi waktu setempat. Sementara di pasar domestik, Spider-Man: Homecoming bergelayutan dengan meraih USD117 juta (Rp1,5 triliun). Total, film ini telah meraup USD257 juta (Rp3,3 triliun) pada pembukaan global.
Dikutip dari The Hollywood Reporter, capaian film ini telah melampaui perkiraan. Spider-Man: Homecoming menggeser posisi Wonder Woman sebagai peringkat ketiga film dengan pembukaan tertinggi pada tahun ini. Film buatan DC dan Warner Bros. itu dibuka dengan angka USD103,3 juta dan terus mendulang uang ingga saat ini.
Spider-Man: Homecoming kini berada di belakang Beauty and the Beast (USD174,8 juta) dan Guardians of the Galaxy Vol. 2 (USD146,5 juta). Spider-Man: Homecoming juga menjadi film superhero kesebelas yang dibuka dengan angka USD100 juta atau lebih dan nyaris menandai tiga hari peluncuran terbesar franchise itu di belakang Spider-Man 3.
Menurut Variety, Homecoming telah diluncurkan di sekitar 60% wilayah internasional pada pekan lalu. Di Asia saja, film ini meraup USD61,3 juta. Korea Selatan mencatat pembukaan terbesar selama lima hari berturut-turut sebesar USD25,8 juta. Meksiko dan Brasil memimpin kawasan Amerika Latin dengan memperoleh USD12 juta dan USD9 juta. Inggris menyumbang USD11,8 juta dari total pencapaian internasional. Pasar penting lain termasuk Rusia (USD7,8 juta) dan Australia (USD7,6 juta). Film ini belum dibuka di kawasan utama seperti Prancis, Jerman, Spanyol, Jepang dan China.
Dibintangi Tom Holland sebagai Spider-Man masa ABG, Homecoming meluncurkan serangkaian serial baru film Spider-Man dan spin-off yang akan menjadi bagian Marvel Ciemantic Universe. Inilah mengapa Iron Man (Robert Downey Jr. dan anggota lain Avengers muncul di Spider-Man: Homecoming dan mengapa Tom kali pertama muncul sebagai manusia laba-laba itu di Captain America: Civil War yang diproduksi Disney/Marvel.
Berdasarkan sejarah, studio Hollywood yang memegang hak film untuk karakter komik Marvel—seperti Sony dengan Spider-Man dan 20th Century Fox dengan franchise X-Men mereka—mempertahankan kepemilikan kreatif atas properti superhero mereka. Sony membuat keputusan langka dengan bergabung dengan Marvel Studios pimpinan Kevin Feige setelah dua film Amazing Spider-Man jeblok di pasaran dan kalah jauh dari trilogi Spider-Man sebelumnya.
“Ini adalah hasil yang hebat dan kemenangan besar bagi Sony dan Marvel. Spider-Man adalah salah satu karakter yang paling disukai di Marvel Universe dan Homecoming adalah sesuatu yang baru,” papar Presiden marketing dan distribusi dunia Sony Josh Greenstein seperti dikutip The Hollywood Reporter.
Mantan wakil chairman Sony Pictures Amy Pascal, yang membantu menciptakan kemitraan unik dengan Marvel sebelum lengser dari studio itu, adalah produser utama Homecoming. Film ini juga dibintangi Michael Keaton, Jon Favreau, Zendaya, Marisa Tomei, Donald Glover dan Tyne Daly.
Sementara itu, Despicable Me 3 duduk di peringkat kedua box office dengan meraup USD34 juta. Disusul Baby Driver di tempat ketiga, Wonder Woman dan Transfomer: The Last Knight di tempat keempat dan kelima.
Di pasar internasional, film keluaran Marvel dan Sony ini berhasil meraup USD140 juta (Rp1,8 triliun) hingga Minggu (9/7/2017) pagi waktu setempat. Sementara di pasar domestik, Spider-Man: Homecoming bergelayutan dengan meraih USD117 juta (Rp1,5 triliun). Total, film ini telah meraup USD257 juta (Rp3,3 triliun) pada pembukaan global.
Dikutip dari The Hollywood Reporter, capaian film ini telah melampaui perkiraan. Spider-Man: Homecoming menggeser posisi Wonder Woman sebagai peringkat ketiga film dengan pembukaan tertinggi pada tahun ini. Film buatan DC dan Warner Bros. itu dibuka dengan angka USD103,3 juta dan terus mendulang uang ingga saat ini.
Spider-Man: Homecoming kini berada di belakang Beauty and the Beast (USD174,8 juta) dan Guardians of the Galaxy Vol. 2 (USD146,5 juta). Spider-Man: Homecoming juga menjadi film superhero kesebelas yang dibuka dengan angka USD100 juta atau lebih dan nyaris menandai tiga hari peluncuran terbesar franchise itu di belakang Spider-Man 3.
Menurut Variety, Homecoming telah diluncurkan di sekitar 60% wilayah internasional pada pekan lalu. Di Asia saja, film ini meraup USD61,3 juta. Korea Selatan mencatat pembukaan terbesar selama lima hari berturut-turut sebesar USD25,8 juta. Meksiko dan Brasil memimpin kawasan Amerika Latin dengan memperoleh USD12 juta dan USD9 juta. Inggris menyumbang USD11,8 juta dari total pencapaian internasional. Pasar penting lain termasuk Rusia (USD7,8 juta) dan Australia (USD7,6 juta). Film ini belum dibuka di kawasan utama seperti Prancis, Jerman, Spanyol, Jepang dan China.
Dibintangi Tom Holland sebagai Spider-Man masa ABG, Homecoming meluncurkan serangkaian serial baru film Spider-Man dan spin-off yang akan menjadi bagian Marvel Ciemantic Universe. Inilah mengapa Iron Man (Robert Downey Jr. dan anggota lain Avengers muncul di Spider-Man: Homecoming dan mengapa Tom kali pertama muncul sebagai manusia laba-laba itu di Captain America: Civil War yang diproduksi Disney/Marvel.
Berdasarkan sejarah, studio Hollywood yang memegang hak film untuk karakter komik Marvel—seperti Sony dengan Spider-Man dan 20th Century Fox dengan franchise X-Men mereka—mempertahankan kepemilikan kreatif atas properti superhero mereka. Sony membuat keputusan langka dengan bergabung dengan Marvel Studios pimpinan Kevin Feige setelah dua film Amazing Spider-Man jeblok di pasaran dan kalah jauh dari trilogi Spider-Man sebelumnya.
“Ini adalah hasil yang hebat dan kemenangan besar bagi Sony dan Marvel. Spider-Man adalah salah satu karakter yang paling disukai di Marvel Universe dan Homecoming adalah sesuatu yang baru,” papar Presiden marketing dan distribusi dunia Sony Josh Greenstein seperti dikutip The Hollywood Reporter.
Mantan wakil chairman Sony Pictures Amy Pascal, yang membantu menciptakan kemitraan unik dengan Marvel sebelum lengser dari studio itu, adalah produser utama Homecoming. Film ini juga dibintangi Michael Keaton, Jon Favreau, Zendaya, Marisa Tomei, Donald Glover dan Tyne Daly.
Sementara itu, Despicable Me 3 duduk di peringkat kedua box office dengan meraup USD34 juta. Disusul Baby Driver di tempat ketiga, Wonder Woman dan Transfomer: The Last Knight di tempat keempat dan kelima.
(alv)